REMPUNG KEJURBUK CUP TAHUN 2025 RESMI DI MULAI
.jpeg)
Rempung – Semangat olahraga masyarakat kembali bergelora dengan dimulainya Turnamen Sepak Bola Rempung Kejurbuk Cup tahun 2025. Ajang bergengsi antar gubuk ini diikuti oleh 9 RW se-Desa Rempung dan secara resmi dibuka oleh Camat Pringgasela pada Minggu (05/10/2025) di Lapangan Umum Desa Rempung. Hadir dalam kesempatan ini Camat Pringgasela, Kapolsek Pringgasela, Kepala Desa Rempung, Rempung Putra (Remput), Ketua RW Se Wiayah Desa Rempung, Ketua - Ketua lembaga Desa, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Official dan pemain serta segenap Masyarakat Desa Rempung.
Dalam sambutannya Bapak kepala desa Rempung (Muh. Sakirin) menegaskan bahwa turnamen ini bukan sekadar kompetisi olahraga, namun juga wadah mempererat silaturahmi antar warga desa. “Melalui Kejurbuk Cup ini, kita ingin menghidupkan kembali semangat sportivitas, persatuan, dan kebersamaan masyarakat Desa Rempung. Bukan hanya mencari juara, tetapi bagaimana kegiatan ini mampu memupuk rasa persaudaraan dan kekompakan,” ujarnya penuh semangat.
Turnamen Rempung Kejurbuk Cup Tahun 2025 ini akan berlangsung selama beberapa pekan ke depan dengan sistem gugur. Masing-masing RW mengirimkan tim lokal terbaiknya untuk bersaing memperebutkan gelar juara. Suasana pembukaan berlangsung meriah dengan antusiasme masyarakat yang memadati lapangan. Sorak-sorai suporter dari berbagai RW turut menambah semarak jalannya pertandingan perdana. Panitia pelaksana berharap, turnamen ini tidak hanya mencetak bibit unggul pesepak bola dari tingkat desa, tetapi juga menjadi agenda rutin tahunan yang mampu menggerakkan partisipasi masyarakat di bidang olahraga.
Dalam sambutannya, Camat Pringgasela (Zulkifli, S.IP.,MM) menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya turnamen ini. Beliau menegaskan bahwa olahraga merupakan sarana penting untuk membangun sumber daya manusia yang sehat, kuat, dan berkarakter. Camat juga menambahkan bahwa turnamen ini dapat menjadi ajang untuk mencari bibit muda berbakat yang suatu saat bisa mewakili Desa Rempung dalam turnamen tingkat kabupaten maupun provinsi. Di akhir sambutannya Camat Pringggasela di dampingi Oleh Kepala Desa Rempung, Ketua BPD Desa Rempung Serta Ketua Panitia melakukan tendangan pertama yang menandai telah dibuka secara resmi Rempung Kejurbuk Cup Tahun 2025.
Adapun Tim - Tim yang mengikuti Rempung Kejurbuk Cup tahun 2025 ini
- RW. Derma Bakti (REBATI FC)
- RW. Ikhlas (RIAS FC)
- RW. Dana Mulia (PERDANA FC)
- RW. Karang Baru (PRABU FC)
- RW. Sinar Harapan (PERAN FC)
- RW. Hikmah (RAMAH FC)
- RW. Setia bakti (PASTI FC)
- RW. Lestari (LESTARI FC)
- RW. Setia Kawan (PUSAKA FC)
Turnamen Rempung Kejurbuk Cup tahun ini mendapat sambutan luar biasa dari masyarakat. ratusan penonton hadir pada laga pembuka dan diperkirakan jumlah tersebut akan terus bertambah pada pertandingan-pertandingan berikutnya.Warga terlihat sangat antusias, tidak hanya untuk mendukung tim masing-masing RW, tetapi juga sebagai ajang hiburan bersama keluarga. Banyak pedagang kaki lima yang turut meramaikan suasana, menjual makanan dan minuman di sekitar lapangan.
Kegiatan yang di awali dengan penyerahan Kembali Piala Bergilir dari pemenang Tahun Lalu yakni Prabu FC kepada Bapak Kepala Desa Rempung. Pada tahun ini Rempung Kejurbuk Cup Tahun 2025 panitia berkolaborasi dengan Rempung Putra (REMPUT) untuk mensukseskan kegiatan ini.
Selain sebagai ajang kompetisi, turnamen ini juga diharapkan mampu memotivasi generasi muda untuk aktif dalam kegiatan positif. Dengan adanya Rempung Kejurbuk Cup, para remaja diarahkan untuk menyalurkan energi dan bakat mereka ke jalur olahraga, sehingga terhindar dari hal-hal negatif.
Turnamen Sepak Bola Rempung Kejurbuk Cup Tahun 2025 menjadi bukti nyata semangat kebersamaan masyarakat. Lebih dari sekadar kompetisi, kegiatan ini adalah sarana mempererat persaudaraan, menumbuhkan sportivitas, sekaligus memajukan olahraga di tingkat desa.
Dengan dukungan penuh dari pemerintah kecamatan, perangkat desa, panitia, serta antusiasme masyarakat, turnamen ini diharapkan berjalan sukses hingga akhir. Siapapun yang menjadi juara nantinya, yang terpenting adalah semangat kebersamaan dan persaudaraan tetap terjaga. (MS)
.jpeg)

.jpeg)